Selasa, 05 April 2016

Satuan Acara Penyuluhan Massase Nifas


SATUAN ACARA PENYULUHAN

MASSASE NIFAS
Pokok Bahasan           : Massase Nifas
Waktu                         : 30 Menit
Sasaran                        : Ny. E
Tanggal                       : 26 Maret 2015
Pukul                           : 10.30 WIB
Tempat                        : Rumah Ny. E
Penyuluh                     : Ika Puspitasari
A.    Tujuan
1.      Tujuan intruksional umum
Setelah diberikan penyuluhan ibu dapat mengetahui tentang massase ibu nifas.
2.      Tujuan intruksional khusus
Setelah dilakukan penyuluhan, ibu dapat:
a.       Ibu dapat menguraikan pengertian massase nifas
b.      Ibu dapat menguraikan manfaat massase nifas
B.     Materi
Terlampir
C.    Metode
Ceramah dan tanya jawab
D.    Media
1.      Leaflet
2.      Demonstrasi
E.     Sumber
Pijat masa nifas. https://www.ibudanbalita.com/artikel/pijat-masa-nifas. diakses tanggal 4 Juni 2015 Pukul 12.00 WIB
F.      Kegiatan
No
Waktu
Kegiatan Penyuluh
Kegiatan Peserta
Metode
1
5        Menit
Pembukaan
1.      Mengucap salam
2.      Memperkenalkan diri
3.      Melakukan apersepsi
4.      Menjelaskan tujuan

Menjawab dan Memperhatikan
3

Ceramah
2
15    Menit


Isi
1.      Menjelaskan tentang   pengertian massasem ibu nifas
2.      Menjelaskan manfaat massase nifas
3.      Memberi kesempatan ibu untuk bertanya
4.      Menjawab pertanyaan audiens   
1.
Mendengar, memperhatikan dan bertanya


2.    

Ceramah dan diskusi
3




10    Menit




 Evaluasi
1.       Menyimpulkan materi yang sudah disampaikan
2.       Memberi pertanyaan pada audiens
Penutup
Menyimpulkan dan menjawab pertanyaan

Salam
Diskusi
G.    Evaluasi
Melakukan evaluasi secara lisan


Lampiran
MASSASE NIFAS

A.    Pengertian
Selama sembilan bulan kehamilan, tubuh Ibu mengalami perubahan yang luar biasa. Ibu akan mengalami proses pemulihan seperti kembalinya ukuran rahim, keluarnya cairan dari vagina serta kelelahan setelah menjalani proses persalinan. Beberapa Ibu mungkin juga mengalami stres dan emosi yang labil berkenaan dengan perubahan hormon yang terjadi setelah melahirkan.
Pijat setelah melahirkan dapat memberikan beberapa manfaat dan efektif membantu pemulihan Ibu dalam masa nifas, seperti meredakan beberapa titik kelelahan pada tubuh, melepaskan tegangan pada otot, memperbaiki peredaran darah, dan meningkatkan pergerakan sendi serta peremajaan tubuh.
B.     Manfaat
1.      Proses melahirkan akan meregangkan tubuh Ibu, terutama bagian perut, punggung, dan panggul. Dengan pijatan lembut, selain meredakan beberapa titik nyeri dan melepaskan tegangan pada otot, pijat dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke dalam otot dan dapat meredakan nyeri atau pegal-pegal pada tubuh.
2.      Gerakan meremas, mengusap, dan tekanan saat pijat dapat membantu pengencangan bagian perut dan membantu pemulihan tubuh.
3.      Membantu pelepasan hormon endorfin di otak yang merupakan pereda nyeri alami.
4.      Membantu melepaskan hormon oksitosin yang merangsang pengeluaran ASI dan memudahkan proses menyusui. Pijatan pada payudara akan membantu membuka saluran kelenjar susu yang tersumbat, sehingga mengurangi risiko radang kelenjar pada payudara (mastitis).
5.      Mempercepat pemulihan operasi sesar, karena meningkatkan sirkulasi dan merangsang proses penyembuhan organ dalam.
6.      Bila pijat menggunakan minyak berbahan dasar almond dapat membantu menyamarkan stretch marks.
7.      Membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan aliran limfe
8.      Mengurangi kram otot.
9.      Membantu mengatasi stres setelah melahirkan.




0 komentar:

Posting Komentar